Published Wednesday, 17 May 2017 13:00 PM
Written by Admin
Meningkatnya kesadaran masyarakat akan hidup sehat mempengaruhi kebutuhan pelayanan dan pemerataan kesehatan yang mencakup tenaga, sarana dan prasarana, baik
dalam jumlah maupun mutu. Data menunjukan bahwa Kabupaten Brebes masih tinggi AKI dan AKB perlu mengembangkan jaminan, kualitas pelayanan kesehatan yang
optimal, menyeluruh, dan terpadu melalui program-program pembangunan kesehatan. Sehubungan dengan hal tersebut diperlukan suatu kegiatan dengan melihat
keberhasilan suatu daerah dalam hal keberhasilan kegiatan KIA dengan melakukan kunjungan kaji banding program dan kebijakan yang mendukung dalam penurunan AKI
dan AKB.
Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Dinas Kabupaten Bantul Yogyakarta dihadiri oleh 58 peserta terdiri dari Bupati Brebes, Staff Ahli bidang Kesra, Setda Brebes dan peserta
dari Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes sejumlah 54 orang. Dalam pertemuan kaji banding tersebut juga dilakukan kunjungan ke Puskesmas Bambanglipuro Kecamatan
Sidomulyo Bantul.
Pemateri dalam kaji banding antara lain Wakil Bupati Bantul, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Kepala Puskesmas Bambanglipuro. Beberapa materi yang diberikan
mencakup kebijakan pemerintah daerah dalam kesehatan. DB4Mk sebagai strategi penanggulangan permasalahan AKI, AKB, Gizi Buruk dan DBD di Kabupaten Bantul serta
Puskesmas Bambanglipuro. Dengan Kabupaten Brebes menghadiri Kaji Banding di Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul Provinsi Yogyakarta diharapkan dapat meningkatkan
kepedulian lintas sektor dan program dalam penurunan AKI dan AKB serta penanggulangan gizi buruk di Kabupaten Brebes.