Published Wednesday, 29 November 2017 10.06 AM
Written by Admin
Brebes, dengan sebagian daerah pegunungan untuk wilayahnya berpotensi kekurangan yodium sehingga perlu adanya edukasi dan komitmen yang kuat dalam pencegahan dan penanggulangan GAKI. Fokus utama dalam peningkatan edukasi pada masyarakat adalah peningkatan informasi tentang pemakaian garam beryodium untuk sehari-hari. Yodium (menurut Depkes Ri 2004) adalah mineral yang terdapat di alam baik di tanah maupun air dan merupakan zat gizi mikro yang diperlukan oleh tubuh manusia untuk membentuk hormon tiroksin.
Yodium berperan penting dalam menentukan perkembangan fisik dan mental yang normal, dalam pembentukan dan perkembangan otak, serta pengaturan temperatur tubuh. Kekurangan Yodium terjadi pada saat konsumsi yodium kurang dari yang direkomendasikan dan mengakibatkan kelenjar tiroid tidak mampu mensekresi hormon tiroid dalam jumlah cukup. Jumlah hormon tiroid yang rendah didalam darah mengakibatkan kerusakan perkembangan otak dan beberapa efek yang bersifat merusak secara kumulatif yang biasa disebut Iodium Deficiency Disorder (IDD).
Salah satu masalah gizi yang belum tertangani di Kabupaten Brebes adalah gangguan akibat kurang yodium. Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes melalui Seksi Keluarga dan Gizi mengadakan rapat koordinasi terkait dengan gangguan akibat kurang yodium. Pertemuan dilaksanakan pada tanggal 15 November 2017 bertempat di Aula KPRI Bina Husada Dinkes Brebes, diikuti oleh peserta dari lintas sektor, organisasi masyarakat/agama, serta lintas program.
Pemateri rapat koordinasi adalah dari Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes Provinsi Jawa Tengah, Kemenag Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes. Beberapa materi yang dibahas dalam rapat koordinasi seperti Kebijakan Program GAKI di kabupaten Brebes, Sosialisasi Program GAKI, Peran Ulama dalam Program GAKI. Dengan rapat koordinasi gangguan akibat kekurangan yodium diharapkan komitmen serta langkah nyata dalam menangani kasus GAKI kabupaten Brebes bukan hanya Dinas Kesehatan, namun lintas sektor, organisasi masyarakat, serta ulama ikut berpartisipasi dalam upaya menangani kasus GAKI di kabupaten Brebes, rencana yang perlu ditindak lanjuti adalah sosialisasi di masing-masing Ormas dan Agama dalam hal ini bekerjasama dengan Ulama dalam penyebarluasan KIE GAKI.
