Published Wednesday, 24 July 2019 10:10 AM
Written by Admin
Dalam rangka Kegiatan SAKA BAKTI HUSADA Kabupaten Brebes tahun 2019, Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes melalui Seksi Promosi Kesehatan Pemberdayaan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan mengadakan pertemuan pembekalan anggota Pramuka Saka Bakti Husada yang diadakan di Kwarcab Brebes. Pertemuan pembekalan dihadiri oleh dr. R. P Utami, M.Kes selaku Kabid Kesmas, programmer perwakilan dari Seksi Kesga dan Gizi, Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, dan Ketua Pramuka Saka Bakti Husada Kabupaten Brebes. Dokter Utami memberi sambutan kepada Anggota Pramuka Saka Bakti Husada Kabupaten Brebes dengan mengikuti pembekalan ini, diharapkan adik-adik memperoleh ilmu pengetahuan, pemahaman dan keterampilan dalam kegiatan Saka Bakti Husada, tentunya tentang Krida Saka Bakti Husada.
Bapak Johan selaku programmer Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit memberi pengetahuan tentang pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular bagi anggota pramuka SBH. Demikian juga Ibu Wanda selaku programmer Seksi Kesga dan Gizi menjelaskan dan menghimbau agar adik-adik Pramuka Anggota SBH mengkonsumsi makanan yang bergizi dan sehat tentunya, mengedukasi masyarakat lingkungan sekitar masing-masing tentang stunting, dan bagaimana mencegah Stunting. Pembahasan materi tentang perilaku hidup bersih dan sehat dari Seksi Promkes Pemberdayaan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan.
Dokter Utami mengatakan Satuan Karya Pramuka Saka Bakti Husada merupakan salah satu jenis satuan karya pramuka yaitu wadah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan praktis dalam bidang kesehatan yang harus dapat diterapkan pada diri, keluarga, lingkungan.
Saka Bakti Husada memberikan wadah pendidikan dan pembinaan bagi Pramuka Penegak dan Pandega untuk menyalurkan minat, mengembangkan bakat, kemampuan dan pengalaman dalam bidang pengetahuan dan teknologi serta ketrampilan tentunya dalam bidang kesehatan yang nantinya menjadi bekal bagi masing-masing anggota sebagai wujud mengabdi pada masyarakat, bangsa dan negara, ungkap Dokter Utami.