Hygiene Sanitasi Depot Air Minum di Kabupaten Brebes Tahun 2020

Published    Monday,   10 August 2020     01:30 PM

 

Written by Admin

 

 

 

 

 

 

Seksi Promosi Kesehatan Pemberdayaan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan mengadakan Pertemuan Hygiene Sanitasi Depot Air Minum yang diadakan di Aula Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes. Pertemuan dihadiri oleh perwakilan dari seluruh pelaku usaha DAM di Kabupaten Brebes. DAM sendiri merupakan sebuah usaha dengan proses pengolahan air baku menjadi air minum dalam bentuk curah dan menjual langsung kepada konsumen, jelas Ibu Dhian Ira, SKM selaku Programmer dan narasumber dari Pertemuan Hygiene dan Sanitasi DAM ini.

 

dr. Rudi P. Utami, M.Kes selaku Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab Brebes menghimbau kepada peserta pengelola DAM yang hadir, untuk kemudian menyalurkan informasi dan pengetahuan yang mereka dapat saat ini untuk diteruskan kepada teman-teman atau saudaranya yang memiliki usaha DAM. Pertemuan kursus hygiene dan sanitasi DAM ini dilakukan agar permasalahan yang ada sampai saat ini antara lain belum maksimalnya pembinaan dan pengawasan pada DAM dan terminal air, belum memenuhi persyaratan hygiene dan sanitasi, proses desinfeksi yang belum ada, kebanyakan masih belum ada izin operasional dan sertifikat laik hygiene sanitasi serta tidak adanya peran asosiasi DAM dan terminal air dapat teratasi. Sehingga para pelaku usaha DAM ini dalam menjalankan usaha DAM ini aman bagi kesehatan masyarakat.

 

Beberapa materi yang disampaikan dalam pertemuan oleh nara sumber baik Ibu Dhian Ira, SKM dan Dian Idawati, SKM antara lain tentang kebijakan Pembinaan dan Pengawasan Depot Air Minum di Kabupaten Brebes, Skema Depot Air Minum, Bahan Pencemar dan Penyakit Bawaan Air Minum, serta Penerapan Higiene Sanitasi Depot Air Minum di Kabupaten Brebes.

 

Dengan pertemuan Kursus Higiene dan Sanitasi Depot Air Minum ini diharapkan para pelaku Usaha DAM baik yang hadir sebagai peserta saat ini dapat berkomitmen untuk segera IKL oleh Sanitarian setempat dan ditindaklanjuti dengan uji laboratorium secara bakteriologi atau kimia, dan dapat menginformasikan kepada pemilik usaha DAM yang lain yang tidak hadir saat pertemuan, dengan harapan semua pemilik usaha DAM di Kabupaten Brebes dapat terjamin kebersihan dan keamanannya.