Evaluasi Posbindu PTM Tahun 2018 dan Perencanaan Kegiatan PTM Tahun 2019 Kabupaten Brebes

Published  Wednesday,       20 February 2019        12:00 PM

Written by Admin

 

 

 

Posbindu merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (UKBM) yang bersifat promotif dan preventif dalam rangka mendeteksi dini dan pemantauan faktor resiko Penyakit Tidak Menular (PTM) dilaksanakan secara terpadu, rutin dan periodic. Posbindu menurut Depkes RI (2002) adalah pusat bimbingan pelayanan kesehatan yang dikelola dan diselenggarakan untuk dan oleh masyarakat dengan dukungan teknis dari petugas kesehatan dalam rangka mencapai masyarakat yang sehat dan sejahtera.

Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes melalui Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dan Penyakit Tidak Menular (P3MTM) mengadakan Pertemuan Evaluasi Kegiatan Posbindu PTM di 38 Puskesmas se Kabupaten Brebes. pertemuan dengan nara sumber oleh Ibu Nuke, SKM, selaku Programmer PTM Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes, hadir sebagai peserta yaitu 38 programmer PTM puskesmas se kabupaten Brebes. ibu Nuke menjelaskan pencapaian kegiatan secara kualitatif antara lain

  • .     Jumlah masyarakat yang memperoleh layanan pemeriksaan hipertensi di Puskesmas dan RS sejumlah 79.211 pasien, dan terdiri dari pasien lama dan baru
  • Jumlah masyarakat yang mendapat pelayanan pemeriksaan diabetes militus di Puskesmas dan RS sejumlah 21.043 pasien, baik itu pasien lama dan baru, dan termasuk DM insulin maupun tidak tergantung insulin.
  • .      Meningkatnya jumlah posbindu dari tahun 2017 berjumlah 38 posbindu menjadi 159 posbindu di tahun 2018, dan ada penambahan 76 posbindu baru ditahun 2018
  • .       Jumlah masyarakat yang mendapatkan konseling tentang bahaya rokok melalui Klinik Berhenti merokok di 13 Puskesmas sebanyak 711 pasien
  • .       Terlatihnya 40 tenaga medis tentang IVA dan CBE yang terdiri dari 20 dokter dan 20 bidan di 20 Puskesmas
  • .      Terlatihnya 38 puskesmas melakukan screening gangguan jiwa berat dengan jumlah pelayanan pasien ODGJ sebanyak 2631 pasien
  • .      Terlatihnya 38 tenaga kesehatan di Puskesmas dalam penanganan kesehatan indera.

Seperti tercantum dalam SPM (standar pelayanan minimal) pada PTM meliputi pelayanan kesehatan usia produktif (IVA, Posbindu, HP, DM), pelayanan kesehatan hipertensi, pelayanan kesehatan penderita DM, pelayanan kesehatan penderita ODGJ berat. Tujuan diadakan Posbindu adalah untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan penemuan dini Faktor resiko PTM meliputi merokok, konsumsi minuman beralkohol, pola makan tidak sehat, kurang aktifitas fisik, obesitas, stress, hipertensi, hiperglikemi, hiperkolesterol serta menindaklanjuti secara dini faktor yang ditemukan melalui konseling kesehatan dan segera merujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan dasar. Sasaran Posbindu PTM cukup luas mencakup semua masyarakat usia 15 tahun ke atas baik itu dengan kondisi sehat, masyarakat beresiko maupun masyarakat dengan kasus PTM.

Selain memaparkan evaluasi Posbindu PTM tadi, beliau juga menjelaskan rencana kerja Kegiatan Penyakit Tidak Menular di tahun 2019. Ibu Nuke menghimbau kepada seluruh programmer PTM di 38 Puskesmas di Kabupaten Brebes  bersama menggerakan dan mengaktifkan kegiatan Posbindu PTM agar masyarakat Kabupaten Brebes lebih mengenali faktor resiko PTM yang ada, sehingga dapat mengurangi jumlah atau instensitas faktor resiko tersebut agar tidak menjadi penyakit PTM. Dan bagi masyarakat dengan penyakit PTM, mereka dapat mengontrol dan menjaga kesehatan secara optimal baik dengan upaya preventif seperti penyuluhan dan kuratif melalui system rujukan posbindu PTM ke Puskesmas.